Kamis, 03 Januari 2013

Farmasi, Hidrogenasi, dan UIN Alauddin

di Januari 03, 2013
Kenapa tiba-tiba saya merindukan mereka di UIN Alauddin Makassar? Kenapa tiba-tiba rasanya dada saya menunggu isakan sapa dari mereka? Kenapa? Mungkin karena mereka pernah menjadi bagian dari waktuku. Bagian dari senyumku, tawaku, bahkan tangisku. Mereka mengisi lelahku, penatku, dan sumpekku dengan rutinitas yang meletihkan. Aku merindukan mereka yang ku sapa dengan Hidr09enasi.

Awal pertama masuk UIN yang berstatus sebagai Mahasiswi Baru. Jiyyaahh, sudah pasti yang ku takuti awalnya adalah SENIOR. Bagaimana tidak, saat itu saya hanyalah Mahasiswi yang baru terlepas dari sangkar panjangnya. Gadis dari Madrasah Aliyah yang cupu, kuper, dan tiba-tiba menjadi Pendiam. Oh no, it's not me, guys! Terpaksa banget artinya saya merubah karakter menjadi Putri Malu di karenakan posisiku MABA sekali lagi.
BTS Inaugurasi
Saat pertama kali masuk Jurusan, wajahku seperti udang rebus di liatin para senior yang gak jelas mereka mikir apalagi tentangku yang tak memakai seragam MABA yakni Putih-putih. Beruntung, saat itu ada Ayah yang nemenin ngampus jadinya muka ku bisa ku sembunyikan di balik lengannya. Setidaknya, ini bisa menurunkan rasa was-wasku. Ayah langsung mencari ruangan untukku. Namaku pun ternyata terdaftar di farmasi A, maka di carilah ruangan itu. Gak susah. Hanya di lantai dasar, belok kanan, ruangan paling pojok, dan KETEMU. Yes!!!
Lalu, saya mencari sosok manusia kerdil yang tak sekerdil tubuhku juga. Dialah Kak Armis, sang keluarga jauh. Ku car wajah tak asing itu namun tak juga ku temukan. Maka bertanyalah diriku yang masih lugu ini pada salah 1 senior yang lewat. "misi kak, mau nanya. Liat kak Armis tak?" tanyaku polos. Sok berani sekali saya nanya ke senior itu. "Ooh, gak liat dek? Wah baru masuk ya? pasti kamu butuh banyak bantuan. Kalau butuh apa2, panggil saya saja ya..ini namaku Syamsul Bahrain" Sembari senior kePDan ini memegang Papan Namanya di Baju Praktikumnya. Saya hanya bisa nyengir.
Lalu, dengan ekstra ampuh ku beranikan diriku mengeluarkan tenaga super menahan urat malu ku untuk berkenalan dengan teman-temanku.
Maka Dita lah orang pertama yang ku ajak berkenalan dan dengan ramahnya dia menerima perkenalanku.
Lalu, berlanjut ke Ida, Novi, Ani, Iin, eka, Nanda dan SEMUANYA.
Ahhh..tak susah mengenali mereka satu per satu.
Di karenakan wajah mereka memang masih dalam kurung Wajah-wajah INDONESIA.
Yang menarik perhatianku ketika pertama kali masuk, ada 2 orang.
Yang pertama, namanya Muhammad Rais. Ketua kelasnya Farmasi A. Yang menarik perhatianku bukan wajahnya yang ganteng, karena dia tak memilikinya,hahaha!!!Melainkan karena kehebohannya. baru semenit yang lalu saya melihatnya di depan, sedetik kemudian dia ada lagi di sudut belakang kelas..sya hanya bisa tepok jidat sambil geleng-geleng.. Yang kedua, adalah Anniza Trihardiayanti. Dia seperti Barbie berjalan ketika itu. Cantik sekali. Kalau saya laki-laki, mungkin sudah ku taksir perempuan itu hingga akhirnya dia menjadi Sahabatku. Sahabat sejati. Sahabat yang baik. :)
Setelah semua proses awalku di UIN ini, aku pun menjalaninya dengan happy and very happy!!!
Praktikum, dan laporan menjadi rutinitas yang ku nikmati. Meski aku masih terbilang gak gaul sama mereka tapi tetaplah ini ku nikmati dan ku jalani dgn sepenuh hati.
Sbelum Bina Akrab ada sedikit kejadian dan bisa ku katakan, itulah peristiwa terburukku semasa menghirup udara di dunia ini..hmff!!!tak usah di gubris.
Masa Bina Akrab tiba.
Pantai Bira, Bulukumba menjadi tujuan.
Tempat ini menjadi tempat warisan Bina Akrab untuk farmasi. Tempatnya indah. Pantai Pasir putih menjadi khas dan tujuan wisata para wisatawan asing maupun lokal.. Menuju ke sana, kami harus melewati sekita 5 Kabupaten. Perjalanan yang sangat jauh itu ku nikmati dgn duduk di kursi paling pojok..menikmati perjalanan yg mungkin akan jarang ku rasakan.













Indah sekali kebersamaan dengan mereka di Bira. Membuatku semakin banyak mengenali mereka. Lepas di Bira, kisah lain ku ukir bersama mereka. detik, detik terakhir sebelum aku meninggalkan FARMASI. Huaahhh!!!




 

Sebelum Inaugurasi itu..kita sempat melakukan penggalangan dana, berupa Morning Cafe di Pantai Losari. Pagi-pagi buta, kita semua sudah stand bye di sana untuk jualan.. Asikk..serruu!!! :)



Ketika ku putuskan meninggalkan Farmasi, aku sempat bertandang ke UIN lagi. Guna memberikan suaraku untuk Calon BEM yang saat itu Kak Rezky dari Farmasi menjadi Calon. Gak ada alasan gak hadir. Syaa masih punya KTM UIN, jadi saya berhak memberikan suaraku di acara PEMILU itu .. Hahaha!!!
COBLOS no.III




Kucingnya Farmasi A


Merindukan kalian..sangatt!!! :)
Terima Kasih telah menerimaku.. :)
Meski hanya di 2 Semestter.. :)

Foto Ketika di Farmasi


5 komentar:

Anonim mengatakan...

mdd....jelle'na dsini saya diulas...tepok jidat...
gak bsa bdakan ani dgn uppa......
org trkhir kukenal di far a....
tpi tak pernah kulupa..hihuhu

fotoku kurangna dweeeeee.......mdd....

ketua abadi...hahahahhaha
dri dlu ampe skrg mbak bro.....

Lyu Fathiah mengatakan...

Hahahaha..maapkanga karena jelek kesan pertamamu di saya gang.
Kau kurang potomu apalagi saya erhh..harusnya fotoku yg banyak karena saya yang menulis..huhuhu

Eh..followka di blog nakk..nanti sa followko juga!!!

amni_shamrah mengatakan...

lugux fotomu maba..wkwk.. titik terendah dlm menjalani hidup mahasiswa itu adalah MABA. paling enk itu saat udah jadi "Senior" yg bisa menindas MABA. tapi sebenarx lebih indah saat jadi SENIOR yang baik hati tidak sombong dan memudahkan org lain.. jadilah senior yg baik supaya org lain tidak keluar fakultas kerna ditindas senior..huhu

Lyu Fathiah mengatakan...

hehe!!!
kata2 ini kak yang "tidak keluar fakultas kerna ditindas senior", itu saya yg kena kali..hmmff

Unknown mengatakan...

Flashback :'3 ,..

Posting Komentar

 

Lyu Fathiah Template by Ipietoon Blogger Template | Gadget Review